Kamis, 18 Mei 2017

Asal Kau Bahagia

by Armada

yang, kemarin ku melihatmu
kau bertemu dengannya
ku rasa sekarang kau masih
memikirkan tentang dia
apa kurangnya aku di dalam hidupmu
hingga kau curangi aku
katakanlah sekarang bahwa kau tak bahagia
aku punya ragamu tapi tidak hatimu
kau tak perlu berbohong, kau masih menginginkannya
ku rela kau dengannya asalkan kau bahagia
yang, ku rasa ku sekarang kau masih
memikirkan tentang dia
apa kurangnya aku di dalam hidupmu
hingga kau curangi aku
katakanlah sekarang bahwa kau tak bahagia
aku punya ragamu tapi tidak hatimu
kau tak perlu berbohong, kau masih menginginkannya
ku rela kau dengannya asalkan kau bahagia
katakanlah sekarang bahwa kau tak bahagia
aku punya ragamu tapi tidak hatimu
kau tak perlu berbohong, kau masih menginginkannya
ku rela kau dengannya asalkan kau bahagia, asalkan kau bahagia

Senin, 24 Oktober 2016

Keutamaan Mengucapkan Salam


Salah satu tuntunan Islam yang dicontohkan Rasulullah saw bagi ummatnya adalah mengucapkan salam saat bertemu muslim lainnya.  Ucapan salam yang dicontohkan rasul adalah assalamu ‘alaikum warahmatullah wabarakatuh, yang artinya salam damai untukmu, semoga rahmat dan keberkahan Allah menyertaimu.
Diriwayatkan, seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah saw: “Manakah ajaran Islam yang lebih baik?” Rasul bersabda: ”Hendaklah engkau memberi makanan dan mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak.” (HR Bukhari).
Hadist tersebut menggambarkan bahwa setiap muslim haruslah menjadi penebar kebaikan bagi siapapun, baik yang kenal maupun tidak kenal. Keutamaan dari mengucapkan salam, seperti disampaikan rasul, merupakan bentuk saling mencinta sesama muslim, sebagai wujud keimanan.
Abu Hurairah ra mengatakan bahwa Rasulullah saw pernah bersabda: “Kalian tidak akan masuk surga sehingga kalian beriman. Kalian tidak beriman secara sempurna sehingga kalian saling mencinta. Maukah kalian aku tunjukkan suatu perkara bila kalian lakukan akan saling mencinta? Biasakanlah mengucapkan salam di antara kalian (apabila berjumpa).” (HR Muslim)
Berdasarkan hadist tersebut, ucapan salam dapat dikatakan sebagai pengikat persaudaraan sesama muslim, yang dapat menciptakan atmosfer saling mencinta. Kondisi saling mencinta sesama muslim merupakan salah satu bentuk keimanan. Keimanan yang dilaksanakan dengan baik, insya Allah, akan berujung pada reward yang sempurna, yaitu surga.
Sebaliknya, bila atmosfir saling mencinta tidak ada, maka keimanannya diragukan. Jika keimanannya diragukan, maka kemungkinan masuk surga pun menjadi kecil.
Sahabat Syaamil, kita tentunya mendambakan surga sebagai tempat abadi yang akan ditinggali nanti. Rasulullah telah menunjukkan salah satu caranya, yaitu menebarkan salam di antara kaum muslimin. Sangat sederhana. Namun, masih banyak muslim yang enggan melakukannya.
Mari sebarkan salam di antara sesama muslim, agar kita meraih keberkahan dari Allah Swt. Lagi pula, sebagai bentuk kebaikan, ada pahala yang terkandung dalam menebarkan salam. Mulailah dari sekarang!
 “Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Rabbmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa,” (QS Ali Imran ayat 133). 

Selasa, 18 Oktober 2016

TULUS
RUANG SENDIRI

Pergi melihatku menjelang siang kau tahu
Aku ada dimana sore nanti
Tak pernah sekalipun ada malam yang dingin
Hingga aku lupa rasanya sepi
Tak lagi sepi bisa kuhargai
Baik buruk perubahanku tak akan kau sadari
Kita berevolusi
Bila kita ingin tahu seberapa besar rasa yang kita punya
Kita butuh ruang
Pergi melihatku menjelang siang kau tahu
Aku ada dimana sore nanti
Tak pernah sekalipun ada malam yang dingin
Hingga aku lupa rasanya sepi
Tak lagi sepi bisa kuhargai
Kita tetap butuh ruang sendiri sendiri
Untuk tetap menghargai oh rasanya sepi
Pergi melihatku menjelang siang kau tahu
Aku ada dimana sore nanti
Tak pernah sekalipun ada malam yang dingin
Hingga aku lupa rasanya sepi
Pergi melihatku menjelang siang kau tahu
Aku ada dimana sore nanti
Tak pernah sekalipun ada malam yang dingin
Hingga aku lupa rasanya sepi
Tak lagi sepi bisa kuhargai
Tak lagi sepi bisa kuhargai

Video terkait :